Tips 3/3: Etika berteman di Facebook





Hari ini di 3 atau 3 kita akan ngomongin Facebook. Facebook merupakan pertemanan di dunia maya. Penggunanya banyak sekali di seluruh penjuru dunia dan mendatangkan manfaat pula. Namun tidak sedikit juga orang yang terjerumus pada pertemanan yang tidak baik di Facebook. Hal ini disebabkan banyak yang tak memahami bahwa penggunaan Facebook pun perlu menggunakan etika. Langsung saja kita ke 3 hal yang dianjurkan:

  1. Pertama, yang paling memicu kesalahpahaman adalah status hubungan di Facebook. Jika Bujang Dare telah memiliki pasangan, sebaiknya cantumkanlah status tersebut sesuai dengan keputusan bersama pasangan. Mengubah-ubah status hubungan jika tidak didasari kesepakatan bersama antara Bujang Dare dan pasangan bisa memicu masalah, bahkan masalah besar.
  2. Bujang Dare juga wajib mengetahui pakem-pakem dalam berkomunikasi. Gunakan dengan baik fitur wall dan message yang memiliki fungsi berbeda. Suatu pernyataan yang menyangkut privasi bisa dituliskan lewat pesan atau message.
  3. Bujang Dare perlu bijak dalam mengumbar informasi tentang diri sendiri apalagi yang bersifat pribadi. Kita tidak akan pernah tahu apa saja yang bisa terjadi ke depannya. Meski berteman di dunia maya cukup menyenangkan, tapi tetap saja penuh dengan risiko dan juga orang-orang yang berniat jahat. 


Tentu saja Bujang dare tidak ingin mengalami hal-hal buruk saat berteman di Facebook karena hal-hal tersebut sebenarnya bisa diantisipasi. Lisa akan kasih tahu 3 hal yang sebaiknya Bujang Dare tidak lakukan dalam berteman di jejaring sosialnya yang punya icon “f” biru ini.

  1. Membanjiri profil dengan foto, video, dan komentar yang berkaitan dengan gagalnya hubungan Bujang Dare. Hal itu sepertinya tidak pantas dilakukan di Facebook. Jika Bujang Dare ingin meminta simpati yang melegakan hati, bercerita kepada seorang teman bisa jadi pilihan.
  2. Curhat dan buka rahasia di Facebook. Jika Bujang Dare ingin curhat dan sejenisnya, lebih baik tidak dilakukan di Facebook. Gunakan saja e-mail, telepon atau lakukan saat sedang makan bersama dengan teman misalnya. Bujang Dare tentu tidak ingin rahasia tersebut diumbar oleh orang yang tidak bertanggungjawab, kecuali Bujang Dare memang sudah siap menjadikan rahasia itu konsumsi publik.
  3. Membuat profil palsu. Mungkin terlintas di benak Bujang Dare untuk membuat akun palsu mantan pacar yang telah menyakiti. Kemudian, Bujang Dare posting hal-hal buruk tentangnya. Tentu saja, jangan pernah benar-benar melakukan hal ini. Jika aksi ini ketahuan, orang-orang malah bisa memberi cap negatif. Lebih baik jujur dan tampil apa adanya pada profil Facebook Bujang Dare.





Simak Kericau Pagi di Radio Volare Pontianak, FM 103.4, dari Senin-Jumat, pukul 06.30-07.00 bersama @lisaragih

Foto: 4tvhyd.com

Posted in , . Bookmark the permalink. RSS feed for this post.
Radio Volare. Powered by Blogger.

Search

Swedish Greys - a WordPress theme from Nordic Themepark. Converted by LiteThemes.com.