Tips 3/3: Table Manner


3/3
Table manner diperlukan dalam jamuan makan sederhana bersama teman, formal bersama klien bisnis, atau bahkan undangan gala dinner.  Dengan menguasai table manner, Bujang Dare akan lebih mudah menyesuaikan diri, percaya diri, nyaman dan tak canggung saat harus menghadiri undangan jamuan makan.

a. Cara duduk

Saat duduk, jangan bersandar dengan posisi berselonjor. Duduklah tegak, jangan membungkuk meski punggung bersandar ke kursi. Jaga jarak duduk dengan meja. Jangan terlalu jauh, jangan juga terlalu dekat. Kalau terlalu dekat, siku Bujang Dare bisa menyenggol teman di samping. Sedangkan jika terlalu jauh akan merepotkan Bujang Dare saat mengambil makanan.

b. Alat makan

Saat dipersilakan duduk di meja makan, Bujang Dare berhadapan dengan berbagai alat makan dengan fungsi berbeda. Umumnya, untuk jamuan makan dengan penyajian makan berupa set menu, di meja akan disediakan seperangkat alat makan. Di meja, mulai bagian ujung sebelah kiri terdapat dessert fork dan dinner fork. Kemudian bagian kanan paling kiri terdapat dinner knife, dinner spoon, soup spoon, dan paling ujung kanan adalah dessert knife. Sementara pisau yang diletakkan di atas piring adalah bread & butter spreader untuk roti sebagai makanan pembuka. Satu lagi, sendok di depan Bujang Dare yang diletakkan paling atas digunakan untuk makanan penutup atau dessert spoon. Untuk tea spoon biasanya sudah diletakkan berpasangan dengan cangkir di meja Anda.  Saat memegang pisau atau garpu, sendok, posisi telunjuk ada di atas alat makan. Kekuatan bertumpu pada telunjuk saat memotong makanan. Saat memegang gelas air putih juga ada caranya, pegang pada bagian bawah dan gagang gelas bukan pada badan gelas bagian atas

c. Memohon ijin/permisi apabila...

Jika mulai terdapat gejala bersin misalnya, mintalah ijin meninggalkan meja makan, dan lakukan di toilet. Begitupun saat harus menerima telepon penting, mintalah ijin meninggalkan ruangan. Jangan pernah menerima telepon di meja makan atau meletakkan ponsel di atas meja. Termasuk juga menggunakan tusuk gigi. Sebaiknya permisi ke toilet jika memang mendesak Bujang Dare perlu membersihkan makanan yang tersangkut di gigi dan membuat tak nyaman.

3 hal yang dihindari

a. Bicara banyak

Bukannya tidak boleh berbicara, berbicara saat menunggu atau menikmati jamuan makan masih diperbolehkan. Hanya saja hindari bicara atau merespons pembicaraan teman saat mulut masih penuh dengan makanan. Kunyahlah makanan dengan santai, setelah itu baru berbicara.

b. Jangan dipaksakan

Seringkali saat makan, ada makanan yang sulit dicerna. Kalau menemukan hal seperti ini jangan memaksanya untuk ditelan, ada cara sopan untuk mengeluarkannya. Yaitu dengan menggunakan sendok, lalu letakkan di sisi kosong piring Anda. Jangan permah meletakkan di atas meja atau lap makan, karena akan terlihat tidak sopan dan menjijikkan.

c. Saat makan tidak boleh ...

Menyeruput saat makan sup. Jangan juga memindahkan makanan, atau memberikan makanan Bujang Dare kepada teman karena Bujang Dare tak menyukainya. Kalau tidak menyukai makanan tertentu yang dihidangkan, diamkan saja tak usah dimakan, tak usah memberikannya kepada teman, Etiketnya, Bujang Dare juga tak boleh meminta tambahan bumbu untuk makanan yang dihidangkan. Misalnya, Bujang Dare merasa kurang pedas, lalu Bujang Dare meminta saus atau sambal.

Tidak sulit bukan? Tidak ada alasan panik saat diundang pada jamuan makan resmi. Jangan lupa berdoa sebelum makan, dan kalau memang masih bingung, yah perhatikan saja gerakan orang-orang di sekitar. OK? Selamat mencoba.

Simak Kericau Pagi di Radio Volare Pontianak, FM 103.4, dari Senin-Jumat, pukul 06.30-07.00 bersama @febiresi

Posted in , . Bookmark the permalink. RSS feed for this post.
Radio Volare. Powered by Blogger.

Search

Swedish Greys - a WordPress theme from Nordic Themepark. Converted by LiteThemes.com.